Metrosultra.id – Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Bombana kembali menunjukkan prestasinya di kancah nasional dengan meraih penghargaan sebagai Sekolah Aktif Literasi Menulis 2024 dari Gerakan Literasi Indonesia (GLI).
Tidak hanya itu, GLI juga memberikan Penghargaan Kepala Sekolah Penggerak Literasi 2024, kepada Kasek SMAN 3 Bombana Yakob Simson Barthimeus, S.Pd,. M.M, dan Juara I (satu) guru pembimbing siswa penulis terbanyak 2024 kepada Marwati S.Pd, serta penghargaan Guru Inovasi Literasi 2024, Marwati, S.Pd.
Penghargaan bergengsi ini diserahkan kepada Kepala sekolah (Kasek) SMA Negeri 3 Bombana melalui Guru Pembimbing Literasi, Marwati, dalam sebuah acara pentas spektakuler malam puncak penganugrahan dan peluncuran buku penulis guru dan siswa yang diselenggarakan oleh Agen Literasi Indonesia Platform Merdeka Mengajar di Manado, Sulawesi Utara (Sulut) belum lama ini, (11 Mei 2024).
Penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan atas dedikasi dan komitmen SMAN 3 Bombana dalam mengembangkan budaya literasi di kalangan siswa.
Kepala sekolah SMA Negeri 3 Bombana, Yakob Simson Barthimeus.S.Pd.,M.Pd.,MM. menyatakan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian ini. “Kami sangat bersyukur dan bangga atas penghargaan ini. Ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi seluruh warga sekolah dalam memajukan literasi,” ujar Yakob saat ditemui awak media di ruang kerjanya. Rabu, 22 mei 2024.
Gerakan Literasi Indonesia memberikan penghargaan ini setelah melihat berbagai inisiatif dan program inovatif yang telah diterapkan oleh SMAN 3 Bombana.
Program-program tersebut meliputi workshop penulisan kreatif, lomba menulis, dan penyediaan fasilitas pendukung seperti perpustakaan digital dan pojok baca yang tersebar di seluruh lingkungan sekolah.
Upaya-upaya ini telah berhasil meningkatkan minat baca dan kemampuan menulis siswa secara signifikan.
Ditempat yang sama, Guru Pembimbing Literasi, Marwati, menambahkan Penghargaan Sekolah Aktif Literasi Menulis 2024 bukan hanya sebuah pengakuan, tetapi juga motivasi bagi SMAN 3 Bombana untuk terus mengembangkan dan memperkuat budaya literasi di sekolah.
“Kami berharap prestasi ini bisa menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk turut serta dalam gerakan literasi. Literasi adalah kunci untuk menciptakan generasi muda yang cerdas, kritis, dan kreatif,” tambahnya.
Keberhasilan ini menunjukkan bahwa SMAN 3 Bombana tidak hanya fokus pada pencapaian akademik, tetapi juga pada pengembangan karakter dan keterampilan siswa melalui literasi.
Dengan semangat yang tinggi, sekolah ini bertekad untuk terus menciptakan inovasi baru yang dapat meningkatkan minat dan kemampuan literasi siswa.
